Aplikasi Pilkada Terintegrasi dengan Excel

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Langkah Awal DPRD Selidiki Bau Limbah Kelapa Sawit

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 22 Februari 2017 - 02:32 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Ketua DPRD Lamandau, Tommy Hermal Ibrahim memastikan lembaganya resmi membentuk tim invesigasi untuk menelusuri bau aroma limbah pabrik yang dikeluhkan warga Desa Kujan hingga Nanga Bulik.

Bau limbah pabrik itu diduga berasal pabrik kelapa sawit PT. Sumber Adinusa Lestari (SAL) dan PT. Khatulistiwa Sinergi Omnidaya (KSO) di Desa Kujan.

"Hari ini (kemarin) tim sudah turun ke lapangan untuk melihat kondisi pabrik. Tanya-tanya dulu lah (di sana)," kata Tommy, Selasa (21/2/2017).

Selain itu, dalam waktu dekat DPRD juga akan memanggil managemen PKS dan sejumlah pihak terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Lamandau. 

"Untuk sementara ini, yang kita rasakan bau limbahnya. Itu yang akan kita mintai penjelasan. Untuk mengetahui lebih jauh apakah bau limbah itu berbahaya atau tidak, tentu kita harus minta keterangan pihak terkait, karena harus ada juga hasil dari uji lab (laboratorium) dan semacamnya," terangnya.

Selain itu, Tommy juga berencana mempertanyakan izin perusahaan tersebut. (HENDI NURFALAH/B-11)

Berita Terbaru