Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bagaimana Nasib Tiga Staf Ahli Gubernur, Lulus Job Fit atau Tidak ya

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 01 Maret 2017 - 20:20 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya ' Terkait adanya tiga pejabat eselon II yang tidak mengikuti tes kesesuaian jabatan atau Jobfit menjadi teka-teki apakah nanti tetap 'lolos' menjabat atau tidak. Tapi yang jelas, penjabat Sekda Kalteng Sahrin Daulay mengatakan kertas kerjanya kosong dan tidak dapat dinilai.

'Tidak bisa diambil nilainya karena tidak hadir, jadi kertas kerja kosong,' kata Sahrin kepada Borneonews.co.id, Rabu (1/3/2017) malam. Dalam pelaksanaan Jobfit hari kedua tadi, ketiga pejabat tersebut juga tidak hadir.

Beredar informasi yang menyebut, dua diantara tiga pejabat itu beralasan cuti, sementara satu pejabat tidak ikut karena tahun depan sudah memasuki masa pensiun. Terkait hal ini, Sahrin tidak mau berandai-andai dengan informasi tersebut. 'Nanti saya cek. Kecuali sakit dan dengan surat dokter tentu ada penilaian sendiri,' katanya.

Diberitakan dari 41 pejabat eselon IIyang diundang hadir untuk melakukan jobfit, tiga diantaranya mangkir. Mereka yang mangkir ternyata staf ahli gubernur. Yakni Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Agustina D Dewel, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan dan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Damber Liwan. (ROZIQIN/B-6)

Berita Terbaru