BORNEONEWS, Tamiang Layang - Dimana ada pertemuan di situ ada perpisahan. Inilah yang dirasakan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Tamiang Layang, Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur (Bartim) jelang acara pelepasan siswa kelas XII, Rabu (26/04/2017) pukul 09.36 WIB.

Menurut Cindy Cahya Wulan, Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) acara perpisahan ini bukanlah akhir dari semuanya.

"Dimana ada pertemuan di situ ada perpisahan, itu kata pepatah. Sebuah perpisahan tidak dapat dihindari, tapi perpisahan bukanlah akhir dari semuanya, tapi jadikanlah perpisahan sebagai awal untuk mencapai sesuatu yang baru," tuturnya.

"Selama bersama kakak kelas, banyak pelajaran dan motivasi yang kami dapat, begitu banyak kekuargaan dan kebersamaan yang kami rasakan selama bersama kakak kelas, teruslah kejar cita-cita dan semoga mendapat nilai yang memuaskan," tambahnya.

Acara perpisahan yang digelar di Gedung Muntawara Tamiang Layang berkat kerja keras para panitia dan bantuan para guru.

"Terima kasih banyak berkat bimbingan dan arahan dari guru sehingga kami dapat melaksanakan acara ini meski dengan semampu kami," kata Epna Ledoni, wakil panitia acara perpisahan.

"Adanya dana ini kami dapatkan dari swadaya dari siswa sekitar Rp24.975.000 rupiah dan dari ibu Urayani Rp500.000 dengan total Rp25.475.000." tuturnya.

Dana sebesar itu digunakan untuk seksi sekretariat Rp1.117.000, seksi acara dan dekorasi Rp8.413.000, seksi komunikasi dan dokomentasi Rp1.100.000, seksi perlengkapan dan keamanan Rp5.925.000, dan seksi konsumsi Rp9.020.000. (MULTRI SAPUTRA/B-6)