Aplikasi Kawal Pilkada dan Manajemen Relawan

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dinkes Palangka Raya Akui masih Kekurangan Dokter

  • Oleh Testi Priscilla
  • 30 Juni 2017 - 18:46 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palangka Raya Andjar Hari P menyebut, pihaknya masih kekurangan dokter. Terutama, dengan dibukanya Rumah Sakit Umum (RSU) Kelas D yang terletak di Kalampangan, Kota Palangka Raya menambah panjang daftar dokter yang dibutuhkan.

"Tenaga medis terutama dokter spesialis kita sudah punya spesialis kandungan, kemudian akan menyusul dokter-dokter yang sudah sekolah. Tapi tetap jumlah yang ada sekarang tidak ideal maka diperlukan penambahan," ungkap Andjar kepada Borneonews, Jumat (30/6/2017).

Menurutnya, saat ini ada dokter yang sedang sekolah melanjutkan spesialis yakni dengan mengambil spesialis kandungan dan spesialis jantung. "Kami harapkan begitu selesai sekolahnya nanti mengabdi lagi ke daerah. Memang ada beberapa jenis profesi yang kita masih kekurangan di antaranya apoteker," tambahnya.

Sebelumnya, Wali Kota Palangka Raya HM Riban Satia mengatakan, saat ini Kota Palangka Raya masih kekurangan tenaga kesehatan, khususnya dokter umum dan spesialis. Jika dihitung totalnya masih kekurangan 15 dokter lagi. "Masih kurangnya tenaga dokter ini bukan karena lulusan fakultas kedokteran tidak ada, tapi lebih karena di lokasi penempatan yang dianggap terpencil masih belum diisi tenaga medis ini," kata Riban.

Hal ini menyebabkan kebutuhan tenaga dokter selalu kosong. Ke depan pihaknya berharap jika mekanisme moratorium PNS sudah ditangguhkan maka pihaknya akan bisa memberikan formasi dokter untuk wilayah Kota Palangka Raya. (TESTI PRISCILLA/B-2)

Berita Terbaru