BORNEONEWS, Palangka Raya - Secara nasional ada 91 pemerintah kota yang dinilai memiliki prestasi kinerja paling rendah. Dan Pemko Palangka Raya berada di urutan pertama daftar 10 pemerintah kota berkinerja rendah.

Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 120-10421 Tahun 2016 tertanggal 30 Desember 2016 yang ditandatangani Mendagri Tjahjo Kumolo.

Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto yang baru mengetahui informasi tersebut, berpendapat bahwa hasil penilaian itu menjadi cambuk bagi Pemko Palangka Raya untuk memperbaiki kinerja ke depan.

"Justru itu sebagai cambuk untuk berbuat yang lebih baik," tutur Sigit, Sabtu (12/8/2017).

Tercatat dalam Surat Keputusan Mendagri Nomor 120-10421 Tahun 2016 tersebut, Pemko Palangka Raya menduduki posisi pertama daftar kota dengan prestasi kinerja paling rendah.

"Artinya pemko lumayan bila dibandingkan dengan sembilan daerah lainnya. Karena duduk di posisi pertama dari 10 besar terendah. Tapi menjadi nomor 82 dari 91 pemko di Indonesia," ungkap Sigit.

Sementara itu, sembilan pemko lain yang memasuk urutan 10 besar prestasi kinerja paling rendah secara nasional meliputi Bengkulu, Gunung Sitoli, Pematangsiantar, Padangsidimpuan, Sorong, Tual, Batam, Subulussalam, dan Bitung.

Wakil Wali Kota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio saat dimintai konfirmasi mengatakan, pihaknya akan menganalisis terlebih dahulu informasi tersebut.

"Mohon izin beri kesempatan kami untuk menganalisa hasil penilaian itu dulu ya. Terima kasih," jawab Mofit saat dihubungi via WhatsApp. (TESTI PRISCILLA/B-3)