Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kades Terpilih Rawan Terjerat Pungli

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 21 Desember 2017 - 19:30 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Kepala desa terpilih di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang baru saja dilantik rawan terjerat tindakan pungutan liar (pungli). Hal itu dikarenakan banyak dari mereka yang belum menguasai atau mengetahui tentang pungli.

"Kades terpiliha rata-rata masih baru, karena dari 77 orang kades, hanya 18 orang yang merupakan petahana. Sehingga banyak dari mereka yang belum paham tentang pungli," ujar Wakil Bupati Kotim Taufiq Mukri, usai membuka kegiatan sosialisasi satuan tugas (satgas) saber pungli Kotim, Kamis (21/12/2017).

Dengan adanya hal itu, makan pihak tim Saber Pungli Kotim memberikan sosialisasi tentang hal tersebut. Dengan tujuan agar para kades terpilih memahami dan tidak terjerat hukum. Apalagi kades merupakan pemegang dana desa yang cukup besar anggarannya.

"Kami tidak ingin hanya karena ketidaktahuan, mereka malah terlibat pungli hingga diproses secara hukum," kata Taufiq.

Saat ini di Kotim sendiri sudah ada beberapa kades yang terjerat kasus korupsi atau pungli. Bahkan beberapa diantaranya sudah ditangani oleh pihak Kejaksaan Negeri Sampit. Baik yang merupakan laporan dari masyarakat atau pengembangan dari pihaknya.

Dengan adanya hal itu, maka pihak Pemkab Kotim tidak ingin makin banyak kades yang terjerat kasus tersebut. Karena akan mengganggu jalan dan pertumbuhan desa yang mereka pimpin.

Sehingga, sosialisasi tentang hal tersebut terus dilakukan kepada para kades terpilih. Agar tidak adalagi kades yang harus mendekam dipenjara atau terjerat hukum akibat kesalahan dirinya sendiri ataupun melakukan pungli dan korupsi. (MUHAMMAD HAMIM/B-8)

Berita Terbaru