BORNEONEWS, Sukamara - Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sukamara meminta agar Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan dapat membina masyarakat pesisir mengolah suvenir atau kerajinan khas Bumi Gawi Barinjam agar memiliki harga jual.

"Kita berharap agar Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Sukamara membimbing masyarakat agar mengolah suvenir sesuai dengan kearifan lokal yang bisa dijual oleh masyarakat di lokasi wisata," pinta Kepala Disporapar Sukamara, Karyono, Rabu (3/1/2018).

Menurut Karyono, dengan adanya pembinaan langsung dari pihak terkait, maka kerajinan tangan yang dijual masyarakat akan lebih menarik minat para pengunjung untuk berkunjung dan membelinya, sehingga akan berdampak pada perekonomian masyarakat terutama warga yang berada di sekitar lokasi wisata.

"Pernak pernik yang dijual juga nantinya akan menjadi salah satu daya tarik wisata kita," tutunya.

Karyono melanjutkan, penjualan souvenir merupakan salah satu upaya pihaknya dalam meningkatkan promosi wisata di Sukamara, agar lebih dikenal baik masyarakat dalam hingga keluar daerah.

"Dengan tersedianya berbagai macam kerajinan tangan maka akan semakin menyenangkan para pengunjung karena disuguhkan berbagai pernak pernik menarik yang bisa dijadikan buah tangan selesai berkunjung di wilayah Sukamara," tutur Karyono. (NORHASANAH/B-5)