Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Keuntungan Jika Kotawaringin Timur Punya Tol Sungai

  • Oleh Naco
  • 08 Januari 2018 - 18:16 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Saat ini alur sungai Mentaya dangkal, akibat jarangnya dikeruk selama ini, jika Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendukung rencana pembuatan tol sungai maka akan banyak keuntungan yang didapat.

"Selama ini penanganan sungai kita masih kurang optimal, sudah berapa tahun sungai Mentaya tidak dikeruk, sehingga saat ini yang digunakan hanya alur seberang," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kotim, H Fadliannor, Senin (8/1/2018).

Menurut Fadliannor, insiden tabrakan kapal beberapa waktu lalu meskipun sama-sama memiliki pandu tetap terjadi tabrakan salah satu penyebabnya akibat pendangkalan ini. Dari kacamata Dishub penyempitan alur ini terjadi karena lama tidak dikeruk.

Mengakibatkan banyak kapal tidak bisa bergerak terutama saat kondisi air surut, akibatnya terjadi cost yang besar terutama bagi kapal angkutan, karena inilah tidak jarang tambahan cost itu dibebankan kepada konsumen.

"Kalau air surut kapal pasti labuh jangkar, mereka stop 10-15 jam tunggu air pasang, bayangkan saja seperti itu, belum lagi sampai pelabuhan mereka antre karena terbatas dermaga umum BUMD dalam hal ini Pelindo," tukas Fadliannor.

Karena itu, tambah dia, jika Kotim punya tol sunga maka sungai akan jadi lalu lintas yang lancar karena akan dikelola melalui sistem tol yang melibatkan tiga elemen yakni KSOP, Kontraktor, dan BUMD sehingga jika ada kapal tambang, hasil perkebunan dikenakan tarif untuk pemasukan daerah.

Sementara, barang kebutuhan pokok akan digratiskan dan akses mereka akan lancar jika dikelola melalui sistem tersebut. "Ini yang jadi keinginan kita, makanya kita akan lakukan seminar pada 28 Januari 2018 ini, tentang tol sungai," pungkas Fadliannor. (NACO/B-5)

Berita Terbaru