BORNEONEWS, Palangka Raya - Niah (52) merasakan ada yang aneh saat terjadi dalam peristiwa kecelakaan tunggal di Jalan Yos Sudarso tidak jauh dari persimpangan traffick light Jalan Yos Sudarso-MH Thamrin, Palangka Raya, Kamis (11/1/2018) sore.

Mobil Rush KH 1100 TB yang ia kemudi kala itu menabrak pohon palem di taman pinggir jalan. Beruntung, Niah dan anaknya yang berada di kursi duduk belakang selamat.

Peristiwa kecelakaan tunggal ini telah ditangani Unit Laka Satuan Lalu Lintas Polres Palangka Raya.

Di dampingi suami, Niah mengatakan seperti ada mukjizat dari Tuhan untuknya. Selain selamat, ia menyebut tidak merasakan kaget maupun jantung berdebar pasca peristiwa terjadi.

"Mukjizat itu memang saya rasakan. Saya tidak kaget. Biasanya kan (kalau ada sesuatu hal yang biasa tidak terjadi) jantung kaya mau copot. Ini tidak. Baru saya menangis ketika sudah sampai rumah," cerita Niah kepada wartawan saat berada di Polres Palangka Raya, Sabtu (13/1/2018).

Ia menceritakan sebelum peristiwa kecelakaan terjadi, ia bersama anaknya baru saja mengantar suami. Kemudian meluncur dari arah Jalan Yos Sudarso menuju Bundaran Besar.

Beberapa meter sebelum kejadian, Niah merasakan hal aneh yang mungkin diluar dari nalar manusia. Percaya atau tidak tapi inilah penuturannya.

"Setelah melewati lapangan sepak bola Unpar, saya tidak tahu lagi berada dimana. Saya tidak melihat. Pokoknya saya tidak tahu. Tiba-tiba saya merasakan duk duk duk (mobil naik ke atas trotoar) dan kemudian melihat ada pohon tumbang (menimpa mobilnya)," ceritanya.

"Terus saya melihat anak saya dibelakang tangannya posisi menahan. Kemudian saya ajak nak-anak ayo cepat keluar. Setelah keluar, saya kembali lagi mengambil tas yang jatuh," cerita dia lagi.

Apakah kejadian itu terjadi akibat merasa mengantuk atau kelelahan Ia menjawab tidak. Namun ia memastikan bahwa itulah yang sebenarnya terjadi. (BUDI YULIANTO/B-6)