BORNEONEWS, Pangkalan Bun-Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) mengembangkan destinasi wisata Bukit Marundo di Kecamatan Arut Utara (Aruta).

Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Pariwisata, Dinas Pariwisata Kobar Afrizal saat ditemui Borneonews di ruang kerjanya, Kamis (1/3/2018).

"Bukit Marundo itu kalau dilihat keindahannya tidak kalah dengan perbukitan lain seperti Puncak Bogor (Jawa Barat) misalnya, namun bedanya kalau di Bogor di bawahnya perkebunan teh, di Marundo perkebunan sawit," kata Afrizal.

Meski dikelilingi hamparan sawit, lanjut dia, namun hal itu tidak mengurangi keindahan Bukit Marundo. Setelah disurvei oleh Tim Dispar, wilayah tersebut sudah ditata oleh empat perusahaan swasta yang beroperasi di sekitar bukit itu.

"Jalan sudah dikelola perusahaan, kalau di atas bukit itu terdapat pendopo yang mempunyai izin atau rekomendasi (dari pemerintah)," kata dia.

Menurut Afrizal, di tempat itu ada prasasti yang diresmikan pada tanggal 16 Januari 2016 oleh Bupati Kotawaringin Barat pada saat itu Bambang Purwanto.

"Bukit dan gunung seharusnya tidak bisa dimiliki pribadi atau kelompok, tapi kalau kita lihat di sebelah Bukit Marundo itu sudah penuh dengan kelapa sawit sampai ke puncaknya," ungkap dia. (HARDI/B-8)