Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kebumen Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Warga Harus Terus Diberi Pemahaman Pentingnya Pencegahan Tubuh Pendek

  • 09 Februari 2018 - 01:30 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kurun - Saat ini angka stunting (tubuh pendek akibat kurang gizi) di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) masih tinggi, mencapai 32%. Karena itu warga harus terus diberi pemahaman tentang pentingnya pencegahan kasus tersebut.

Koordinator Provinsi Kalteng IMA Word Health, Mirhan menyatakan, dengan masih tingginya angka stunting di Gunung Mas, menjadi perhatian serius dari berbagai pihak, pemerintah mau pun organisasi yang peduli dengan stunting.

Sehingga secara perlahan angka stunting di wilayah Kabupaten Gunung Mas terus menurun.

"Targetnya angka stunting bisa turun menjadi 20%. Sehingga harus menjadi perhatian serius berbagai pihak," kata Mirhan disela pelayanan kesehatan ibu dan anak di Pos KB Kes Terpadu Kamalan 12 Kelurahan Kuala Kurun, Kamis (8/2/2018).

Menurut dia, pihaknya juga telah mberikan pelatihan kepada kader untuk memsosialisasikan kepada masyarakat terkait upaya pencegahan stunting. Mengingat, faktor utama penyebab stunting adalah kurang gizi dan pola hidup masyarakat yang kurang menjaga kebersihan.

"Di beberapa negara telah berhasil menurunkan angka stunting. Itu lah yang menjadi motivasi untuk kita. Kami harapkan kader yang sudah dilatih, bisa melaksanakan sosialisasi memcegah stunting di Kabupaten Gunung Mas," cetusnya.

Beberapa upaya untuk mencegah stunting yakni memberikan ASI eksklusif kepada bayi hingga usia enam bulan. Memperhatikan gizi yang sehat dan seimbang pada 1.000 hari awal kehidupan, menjaga pola hidup sehat dan lainnya. (EPRA SENTOSA/B-5)

Berita Terbaru