Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Berlatih Bela Diri Untuk Menjaga Diri Bukan Untuk Menantang Orang Berkelahi

  • Oleh Hardi Sarjito
  • 11 Februari 2018 - 15:22 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Berlatih bela diri untuk menjaga diri bukan untuk menantang orang dan mengajaknya berkelahi. Pasalnya, dalam bela diri itu yang dilatih bukan hanya tubuh semata akan tetapi juga sebagai generasi yang bisa mengontrol diri untuk tidak mencari lawan kecuali di arena pertandingan.

Hal ini disampaikan oleh Abdul Anwar, pelatih taekwondo saat ditemui Borneonews di taman Bundaran Pancasila, Pangkalan Bun, Minggu (11/2/2018)

"Berlatih taekwondo bukan dididik untuk menjadi jagoan akan tetapi untuk menjaga diri dari hal-hal yang mengganggu seperti orang iseng. Di taekwondo itu sendiri diajarkan untuk menghormati orang lain agar kelak dia tidak mencari lawan diluar arena. Karena kemungkinan menganggap diri dia jauh lebih jago sehingga dan ingin mengasah keterampilan dengan orang lain sebagai lawan tanding," kata Pelatih Abdul Anwar.

Anwar mengatakan ada beberapa faktor yang mempengaruhi orang yang mahir bela diri justru menjadi jagoan untuk menindas orang, salah satunya lingkungan tempat dia berada. Dalam berlatih bela diri itu untuk mengendalikan diri agar menjadi lebih baik.

"Bela diri itu untuk melatih emosi diri, baik dalam melakukan segala aktivitas dilingkungan maupun didalam tempat berlatih itu sendiri. Untuk taekwondo kita mengajarkan untuk mengontrol diri dan emosi mereka karena didalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat," ucapnya.

Ia juga mengatakan bahwa tanggal 17-18 Maret mendatang akan diadakan Kajuaraan Umum Taekwondo tingkat Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) di Pangkalan Bun. Anwar mengatakan untuk saat ini dia sedang mencari bibit unggul buat dilatih untuk dikirim ke Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalteng di Kabupaten Barito Utara. (HARDI/B-8)

Berita Terbaru