Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Belanda Ikut Tolak Rencana Parlemen UE Larang Impor CPP 

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 12 Februari 2018 - 14:40 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Belanda menjadi negara terbaru di antara beberapa negara Uni Eropa (UE) yang ikut menentang rencana pelarangan impor minyak sawit (CPO) untuk bahan campuran biofuel.

Menteri Perdagangan Luar Negeri dan Kerjasama Pembangunan Belanda, Sigrid Kaag, mengatakan pemerintahnya tidak mendukung langkah-langkah diskriminatif terkait isu impor minyak sawit ke UE mulai 2021.

“Tak ada pihak yang harus disalahkan, langkah-langkah alternatif perlu segera diambil dan perlu dilakukan diskusi untuk menentukan format yang tepat, yang dapat memahami situasi setempat dan yang dibutuhkan pasar global,” kata Kaag di sela seminar yang dihadirinya di Kuala Lumpur, Malaysia, akhir pekan lalu. 

Adapun resolusi Parlemen Eropa pada 17 Januari memutuskan untuk menghapuskan minyak sawit dari program biofuel UE pada 2020 karena dinilai sebagai pemicu deforestasi.  

Sejauh ini, Perancis, Swedia dan Inggris telah menyuarakan sikap menolak terhadap rencana Parlemen Eropa terkait impor CPO untuk program biofuel.

Kaag mengatakan Belanda mendukung upaya Malaysia untuk melakukan transisi industri sawit mereka menuju praktik-praktif berkelanjutan tanpa mengganggu kehidupan para petani skala kecil.  (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru