Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Disperindag Akan Sita Jual Elpiji Subsidi 3 Kilogram Dijual di Warung

  • Oleh Hardi Sarjito
  • 13 Februari 2018 - 19:10 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun-Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menegaskan bakal menyita gas elpiji 3 kilogram yang dijual bebas di warung-warung.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan, Disperindagkop dan UKM Kobar T Eko Susilo saat ditemui Borneonews di ruang kerjanya, Selasa (13/2/2018). "Penyitaan ini kami lakukan untuk menjamin distribusi gas elpiji tiga kilogram merata dan bisa dinikmati warga kurang mampu," terang dia.

Ia melanjutkan gas elpiji tiga kilogram ini khusus bagi masyarakat kurang mampu, tidak boleh dibeli oleh kalangan TNI, Polri, PNS dan masyarakat ekonomi menengah ke atas. Untuk Harga Eceran Tertinggi (HET) harga elpiji tiga kilogram di Kobar Rp18 ribu per tabung, kecuali Kecamatan Arut Utara (Aruta) Rp20 ribu per tabung.

"Pada saat jembatan rusak pertamina tidak mau ambil resiko untuk mengantar elpiji tersebut. Pada akhirnya tabung tersebut diambil di Sampit. Jembatan rusak itu juga mempengaruhi kuota elpiji yang disalurkan ke Pangkalan Bun dan saat ini sedang dilakukan normalisasi penyaluran secara bertahap," ucapnya.

Eko menegaskan pengambilan tabung gas tersebut harus menggunakan kartu. Apabila tidak membawa kartu, maka warga yang bersangkutan tidak akan dilayani. "Untuk saat ini mereka akan melakukan penertiban untuk memastikan penyaluran tersebut lancar," pungkas dia.(HARDI/B-8)


TAGS:

Berita Terbaru