Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Konawe Selatan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Mulai 2019 Kotawaringin Timur Prioritaskan Pembangunan Jalan dari Kota ke Desa

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 15 Februari 2018 - 16:00 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Mulai 2019 Pemkab Kotawaringin Timur (Kotim) berjanji memprioritaskan pembangunan jalan dari kota hingga ke desa atau pedalaman.

Hal ini didasari karena hingga sekarang masih banyak jalan dari Sampit menuju sejumlah daerah di pedesaan yang rusak atau bahkan tidak ada akses.  

"Jalan dari kecamatan ke kota tentu menjadi perhatian kami, untuk selalu ditingkatkan kualitasnya, walaupun secara bertahap," ujar Wakil Bupati Kotim Taufiq Mukri, Kamis (15/2/2018). 

Akses jalan adalah salah satu cara memperlancar perekonomian serta penyebaran pembangunan ke seluruh wilayah di Kotim.

Sehingga dengan jalan darat yang baik, maka akan mempermudah masyarakat untuk hilir mudik ke kota guna kepentingan apapun.  

"Jalan darat adalah akses untama untuk meningkatkan perekonomian, dan hal itulah yang saat ini terus kami perhatikan," kata Taufiq. 

Hingga saat ini terdapat 14 desa di Kotim yang belum bisa ditempuh jalur darat atau terisolasi yang tersebar di sejumlah di Utara.

“Hingga saat ini akses desa ke ibukota kecamatan yang belum dapat dijangkau melalui jalur darat masih tersisa 14 desa, dan ini akan terus kami upayakan untuk dapat direalisasikan di tahun-tahun yang akan datang,” terang Taufiq.

Contoh salah satu desa yang masih terisolir yakni Desa Tumbang Gagu, Antang Kalang. Desa itu memiliki kekayaan budaya lokal karena di tempat tersebut terdapat banyak rumah khas suku Dayak. Sayangnya, daerah itu masih terisolasi.

Padahal potensi wisata di desa tersebut yakni Huma Betang atau rumah khas Suku Dayak berusia lebih dari seratus tahun. Saat ini desa Tumbang Gagu hanya bisa dijangkau melalui sungai dengan menempuh riam-riam ganas. Justru, akses lebih mudah jika melalui kabupaten tetangga yaitu Katingan. 

Berita Terbaru