Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Mengenal Alat Tradisional Andalan Suku Dayak Ma\'anyan untuk Menangkap Ikan dan Udang

  • Oleh Uriutu
  • 16 Februari 2018 - 15:02 WIB

BORNEONEWS, Buntok - Tanguk masih menjadi alat andalan bagi warga suku Dayak Ma’anyan untuk menangkap udang dan ikan. Mencari ikan dan udang dengan tanguk bagi kalangan Dayak Ma'anyan disebut nikep, serta tidak memerlukan biaya. 

Hingga sekarang nikep menggunakan tanguk sangat diminati masyarakat, khususnya suku Dayak Ma’anyan di pedesaan.

Caranya, pertama-tama tanguk tersebut dimasukkan ke dalam air sambil ditarik di sela akar-akar pohon dan dedaunan. Dengan begitu, udang dan ikan kecil bahkan yang besar akan masuk ke dalamnya.

Menggunakan tanguk hanya bisa di air dangkal, sebab jika air dalam susah untuk mendapatkan udang. Tanguk juga bisa digunakan untuk menaruh sayur-sayuran, alat-alat dapur bahkan tempat pakaian.

Dasar untuk membuat tanguk dari rotan dan bambu, cara membuatnya sangat mudah, pertama-tama rotan dibelah dan diraut memanjang.

Kemudian, belahan kecil rotan yang sudah diraut tersebut diikat atau dianyam dengan rotan, hingga berbentuk cekung dan atasnya berbentuk elips dan terbuka.

Tanguk bisa dibuat dengan berbagai ukuran, tergantung ukuran yang dibuat. Sejak dahulu hingga sekarang, tanguk masih diminati oleh warga untuk Nikep atau menangkap udang dan ikan kecil pada saat air surut. (URIUTU DJAPER/B-11) 

Berita Terbaru