Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Pakpak Bharat Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kecewa, Hujan-Hujan dari Samuda Mau Perbaiki KK Malah tak Dilayani

  • Oleh Naco
  • 23 Februari 2018 - 19:30 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Umar Mahmudin, warga Samuda, merasa kecewa karena mengaku tidak dilayani Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kotawaringin Timur (Kotim) saat ingin memperbaiki kartu keluarga (KK).

Kekecewaan Umar bukan tanpa alasan pasalnya ia datang ke Sampit naik sepeda motor dari Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan dalam kondisi diguyur hujan.

"Saya tetap berangkat bersama keluarga, meskipun jauh dan hari hujan, eh ternyata saat sampai di Disdukcapil petugasnya bilang alatnya rusak," ucapnya dengan nada kecewa, Jumat (23/2/2018).

Dikatakan Umar, kekesalannya itu karena petugas Disdukcapil tidak benar-benar melayani masyarakat, saat ia datang pada Kamis (22/2/2018) petugas menyebut KK tidak bisa diperbaiki manakala orang yang akan dimasukkan dalam KK itu tidak ikut hadir.

Hingga akhirnya Umar bersama keluarganya dengan mengendarai sepeda motor datang lagi Jumat ke Disdukcapil.

Di mana petugas menyebut alat untuk pembuatan KK rusak sejak Selasa (20/2/2018) lalu.

"Nah mengapa waktu Kamis itu saya datang tidak dikasih tahu kalau alat masih rusak, kami orang jauh, datang perlu biaya jangan seenaknya seperti itu," ucap Umar.

Saking kecewanya, Umar minta Pemkab Kotim segera mengganti pegawai di Disdukcapil yang tidak profesional dalam bekerja.

Karena di satu sisi Pemkab Kotim mendorong masyarakat untuk membenahi administrasi kependudukannya, namun di sisi lain petugasnya tidak bekerja dengan baik.

"Tidak salah kalau selama ini kinerja Disdukcapil selalu jadi keluhan masyarakat, banyak yang malas membuat KK, KTP dan lain sebagainya karena mereka tidak profesional," pungkasnya. (NACO/B-5)

Berita Terbaru