Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Asahan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bakrie Sumatera Plantations Fokus Revitalisasi Perkebunan Sawit

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 26 Februari 2018 - 10:40 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP) semakin fokus pada program revitalisasi perkebunan dan fasilitas produksi untuk menjaga produktivitas kebun inti sawit dan karet. 

"Kam akan selalu mengikuti protokol Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) dan Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) yang menjunjung tinggi prinsip ramah lingkungan dan keberlanjutan, di antaranya kebijakan zero burning atau tanpa membakar dalam melakukan kegiatan perkebunan," kata Direktur & Investor Relations UNSP, Andi W. Setianto, kepada pers di Jakarta, baru-baru ini.

Perseroan juga telah melakukan inovasi melalui pengembangan bibit unggul yang menghasilkan produksi buah sawit lebih banyak dengan luasan lahan kebun yang sama. Saat ini dengan luas pertanaman sawit nasional kurang lebih 10 juta hektare, total produksi hanya sekitar 30 juta ton CPO per tahun, dengan bibit unggul maka potensi produktivitas bisa meningkat menjadi 80 juta ton CPO per tahun setelah program replanting. 

Produktivitas bibit unggul Perseroan bisa menghasilkan 35 ton buah sawit per hektare dan ekstraksi CPO sekitar 23%, atau sekitar delapan ton CPO per hektare per tahun, sesuai hasil lapangan bibit unggul Perseroan yang sudah disertifikasi.

Dengan bibit unggul, luas lahan kebun tidak perlu bertambah menghasilkan produksi CPO berlipat ganda meningkatkan lagi produksi biodiesel untuk ketahanan energi nasional. 

"Perseroan melihat bibit unggul dan pendampingan petani pemilik lahan pertanaman sawit nasional kurang lebih empat juta hektare adalah kunci produktivitas berkelanjutan sawit sebagai komoditas strategis nasional," ujar Andi. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru