Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Bintan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Situs Adat Dirusak, Desa Pondok Damar Bergejolak

  • Oleh Naco
  • 04 Maret 2018 - 11:46 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Situasi di Desa Pondok Damar, Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Kabupaten Kotawaringin Timur saat ini bergejolak. Hal itu menyusulan pasca penyerangan berujung perusakan situs adat di desa tersebut. Diduga penyerangan dilakukan oknum keamanan perusahaan PT Mustika Sembuluh.

"Untuk situasi di sana memang tidak ada keributan. Tetapi bergejolak antara PT Mustika Sembuluh dengan warga Desa Pondok Damar," kata Plt Camat Mentaya Hilir Utara, Ady Candra MD Atuk, Minggu (4/3/2018).

Candra menjelaskan, masalah pengrusakan situs adat di desa itu ditangani Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Kotim. Masalah itu sudah dilaporkan tokoh adat desa setempat ke DAD.

"Kami dari pihak kecamatan memediasi terkait masalah pemortalan," kata pria yang juga pengurus DAD Kotim tersebut.

Candra menyebutkan gejolak itu berdasarkan informasi di lapangan yang diterimanya. "Kalau informasi di lapangan memang seperti itu (dirusak)," tegasnya.


Adapun situs budaya yang dirusak di Desa Pondok Damar yakni Patung Sapundu. Selain itu, oknum satpam perusahaan juga merusak rumah warga.

Pengrusakan itu berawal dari tuduhan terhadap warga terkait pencurian sawit perusahaan. Petugas keamanan perusahaan mendatangi rumah warga yang dituduh mencuri tersebut. (NACO/B-11)

Berita Terbaru