Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Hanya 30 Desa di Kotim Terima Bantuan dari Pusat Atasi Masalah Kependudukan

  • Oleh Naco
  • 05 Maret 2018 - 20:52 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Ketua DPRD Kotawaringin Timur, Jhon Krisli menyebutkan ada 30 desa yang menerima bantuan dari pusat untuk menggenjot adminitrasi kependudukan, salah satunya KTP. Adapun di Kotim tercatat ada 168 desa.

"Tadi kami minta agar sisa desa yang lain ditutupi oleh APBD, agar bisa keluar saat ini. Kalau APBD Perubahan nanti terlalu lama," kata Jhon, Senin (5/3/2018).

Jhon Krisli menegatakan, satu desa akan mendapat bantuan Rp20 juta untuk menyelesaikan masalah administrasi kependudukan warganya. Dia berharap kepala desa bisa bekerjasama dengan RT untuk mendata warga yang belum terdaftar.

"Warga yang saat ini identitasnya masih di luar, itu bisa dicabut.  Bisa diurus melalui disdukcapil," tegas Jhon.

Jhon menambahkan, untuk mengatasi masalah administrasi kependudukan ini selain menggelar rakor pihaknya juga akan menganggarkan kembali dana sekitar Rp20 juta untuk sejumlah desa di Kotim.

Dana itu disalurkan ke setiap desa yang penduduknya banyak belum mereka data. Tidak hanya itu saja, DPRD juga meminta Disdukcapil Kotim untuk turun langsung melakukan perekaman di setiap desa. 

Saat ini pihaknya menyebutkan langkah dari Disdukcapil Kotim lebih pasif dan cenderung menunggu di atas meja ketimbang jemput bola di lapangan. Padahal kondisi ekonomi masyrakat sangat sulit untuk mencari biaya tranposrtasi dan akomodasi ke kota hanya untuk mengurus KTP.

Menurutnya, penyebab lambannya pendataan penduduk ini juga masih tingginya ego sektoral di setiap SOPD yang berkaitan di lingkungan Pemkab Kotim. Semestinya untuk urusan urgensi tersebut ego itu harus dikesampingkan. (NACO/B-11)

Berita Terbaru