Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Tuban Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Tanggapan DPRD Kapuas Terkait Amblas Oprit Jembatan Sei Aruk

  • 05 Maret 2018 - 21:12 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Anggota DPRD Kapuas, Madiansyah menyebut ambruknya oprit Jembatan Aruk karena perencanaan pembangunan kurang memperhitungkan lebar sungai, sehingga saat air deras menyebabkan oprit jembatan longsor.

"Kita melihat dari kondisi amblasnya oprit jembatan tentu kajian awal perencanaan kurang memperhitungkan lebar sungai," kata Madiansyah, Senin (5/3/2018).

Dia mengatakan seharusnya pelebaran serta panjang sayap jembatan diperhitungkan, sehingga saat kondisi tertentu mampu menahan beban lebih.

Apalagi kondisi sungai di daerah hulu Kapuas kalau musim kemarau tidak nampak lebar sungai dan saat curah hujan tinggi maka luapan sungai akan melebar.

"Seharusnya ini menjadi kajian dari awal diperhitungkan dulu desain jembatan diperlebar atau diperpanjang jembatan 10 meter setidaknya 3 meter keri maupun kanan menjadi antisipasi. Tapi ini terkait oprit saja maka bisa dilakukan perbaikan," ungkapnya. (DJIMMI NAPOLEON/B-6)

Berita Terbaru