Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Bengkayang Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Hasil Investigasi DAD Kotawaringin Timur Ada Perusakan Situs Adat di Pondok Damar

  • 07 Maret 2018 - 18:00 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melakukan investigasi ke lokasi kejadikan dugaan perusakan situs adat budaya Dayak di Pondok Damar, Rabu (7/3/2018). Hasilnya, memang ditemukan adanya situs adat yang rusak.

Ketua Harian DAD Kotim Untung mengatakan, ada perusakan rumah warga dan situs budaya tersebut. Namun pihaknya belum dapat memastikan pelaku perusakan dan dalang di balik semua itu.

"Dari investigasi di lapangan, kami menemukan adanya perusakan rumah warga dan situs adat budaya Dayak ini. Namun kami masih mencari tau siapa pelaku dan dalangnya. Ini akan terus kami selidiki," ucap Untung.

Menurut Untung, Sapundu atau patung yang berada di lingkungan Sandung posisinya tidak seperti sedia kala. Dan Bukung atau topeng untuk upacara adat juga rusak.

"Kaca rumah warga pecah, Sapundu posisinya miring dan Bukungnya rusak. Beberapa barang sudah dibawa ke Mapolres Kotim untuk dijadikan barang bukti," terangnya. (ACHMAD SYIHABUDDIN/B-5)

Berita Terbaru