Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kendal Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DPRD Kawal Program Kebijakan Pemkab Barito Timur

  • Oleh ANTARA
  • 29 Januari 2018 - 22:10 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Barito Timur terus mengawal program kebijiakan pemerintah setempat dalam rangka menyukseskan program prioritas pembangunan di daerah itu. 

Ketua DPRD Barito Timur Broelalano di Tamiang Layang, Senin (29/1/2018), mengatakan, mengawal program kebijakan pemerintah kabupaten setempat merupakan amanah yang diberikan kepada DPRD Bartim sebagaimana tugas pokok dan fungsi dewan.

"DPRD Bartim siap menjalankan tugas pokok dan fungsinya untuk mengawal program kebijakan pembangunan pemerintah yang akan dilaksanakan ditahun 2018 ini," kata Broelalano.

Menurut politisi PDIP ini, semua itu dilakukan agar program kerja yang dibuat pemerintah bisa memenuhi harapan masyarakat di Kabupaten berjuluk "Bumi Nansarunai - Jari Janang Kalalawah" itu.

Broelalano menjelaskan, salah satu program yang dikawal pihaknya adalah pembanguan dalam wilayah perkotaan. Secara implisit, yakni membangun wajah kota Tamiang Layang sebagai Ibu kota kabupaten.

"Saat ini pembangunan median jalan dan peningkatan jalan dalam kota telah dilaksanakan, walaupun ke depan, pembangunan taman kota akan terus dikawal agar bisa segera terealisasi.

Dalam budgeting anggaran, DPRD Bartim juga berupaya mengenjot anggaran untuk peningkatan pembangunan jalan poros perdesaan agar terhubung dengan kecamatan. Saat ini telah ada sebagian jalan poros telah terhubung antar perdesaan.

Program peningkatan jalan perdesaan ini akan dilanjutkan di tahun anggaran 2018.

Atas pembangunan yang telah terlaksana sejak tahun 2013 hingga saat ini, Broelalano mengapresiasi tinggi terhadap Pemkab Bartim.

"Sejak tahun anggaran 2013 hingga 2017, DPRD fokus mendukung program pemerintah setempat dalam menuntaskan program prioritas. Program itu seperti peningkatan jalan poros perdesaan. Kini program tersebut berlanjut dan juga akan fokus pada pembangunan dalam perkotaan secara bertahap dan dilanjutkan ditahun 2018 ini," demikian Broelalano. (KBA)

Berita Terbaru