BORNEONEWS, Sampit - Sepeda motor pemadam kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) milik Polsek Ketapang yang baru saja dibagi oleh Polres Kotawaringin Timur (Kotim)  turut serta dalam memadamkan kebakaran rumah di Jalan Iskandar 28, Sampit, Kamis (22/3/2018) malam. Operasional Damkar motor ini merupakan yang perdana.

Dalam pemadaman kebakaran, mobil Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPP) Kotim yang diturunkan ke lapangan sempat tersendat lantaran jalan di lokasi itu hanya lebar 2 meter, sehingga mobil hanya bisa menunggu dari muka jalan yang berjarak kurang lebih 50 meter itu.

"Untung saja ada motor pak polisi ini. Jadi bisa cepat membantu warga memadamkan kebakaran. Meski api tidak dapat mati, dengan adanya motor pemadam itu dapat membantu mencegah api merambat ke rumah warga lainnya," ucap Siti Aisyah (48) warga sekitar lokasi.

Api dapat dipadamkan sekitar pukul 23.30 WIB, setelah tim Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kotim, Balakar Baamang dan Balakar Ketapang turut serta memadamkan apir tersebut.

Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib terkait asal muasal api penyebab kebakaran dan kerugian materiil yang dialami oleh Junaidi (27). Namun dari pantauan Borneonews, petugas kepolisian masih mengumpulkan data-data terkait kebakaran yang hampir menghanguskan bangunan semi permanen itu. (ACHMAD SYIHABUDDIN/B-5)

Motor Damkarhutla Polsek Ketapang seusai memadamkan api di lokasi kejadian