Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pjs Bupati Seruyan Nilai Serapan Anggaran Triwulan Pertama di Bawah 10 Persen Sangat Rendah

  • Oleh Fredy Mansyur Huda
  • 18 April 2018 - 08:50 WIB

BORNEONEWS, Kuala Pembuang - Pjs Bupati Seruyan Leonard S Ampung menilai, serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan triwulan pertama 2018 masih di bawah 10 persen masih sangat rendah.

“Total realisai belanja pada triwulan pertama baru Rp85,306 miliar atau sekitar 7,27 persen dari total APBD sebesar Rp1,172 triliun,” kata Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Seruyan Leonard S Ampung di Kuala Pembuang, Selasa (17/4/2018).

Realisasi serapan anggaran ini dinilai masih sangat rendah jika dilihat dari target yang seharusnya dicapai di setiap triwulan, dan capaian itu menempatkan Seruyan sebagai kabupaten dengan peringkat terendah untuk laporan serapan anggaran triwulan pertama di Kalteng.

“Rendahnya penyerapan anggaran ini sangat disayangkan, mengingat setiap triwulan penyerapan anggaran harusnya sesuai target, yakni 20 persen untuk triwulan pertama, 50 persen triwulan dua, 85 persen triwulan tiga dan 100 persen triwulan empat,” katanya.  

Rendahnya serapan anggaran tidak boleh terus dibiarkan, karena jika serapan anggaran masih kecil maka akan berdampak pada terganggunya perputaran keuangan serta pertumbuhan ekonomi daerah dan masyarakat di “Bumi Gawi Hatantiring.”

“Anggaran digunakan untuk pembangunan, lalu dalam setiap pekerjaan pembangunan diperlukan barang dan jasa dari masyarakat. Kalau banyak proyek pembangunan yang belum terlaksana, lalu barang dan jasa itu menjadi tidak diperlukan, jadi ini sangat berhubungan dengan ekonomi masyarakat,” kata Bupati.

Menurutnya, salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan serapan anggaran adalah dengan mempercepat proses lelang pengadaan barang dan jasa di masing-masing satuan organisasi perangkat daerah (SOPD), serta mempercepat pelaksanaan pekerjaan fisik di lapangan.

“Saya sudah instruksikan, pada April 2018 ini SOPD bekerja keras untuk menyiapkan dokumen berbagai pekerjaan sehingga bisa cepat dilelang dan segera dikerjakan agar anggaran juga cepat terserap,” katanya. (FREDDY MANSYUR HUDA/B-5)

Berita Terbaru