Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Pesisir Barat Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Turunkan Angka DBD, Dinkes Kapuas Galakkan Satu Rumah Satu Jumantik

  • Oleh Sri Hayati
  • 23 April 2018 - 09:40 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Gerakan satu rumah satu jumantik terus digalakan Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas dalam rangka mencegah dan menurunkan penyakit demam berdarah dengue (DBD) di daerah setempat. Hal ini karena tercatat Januari hingga Maret 2018 saja, sudah ada 26 kasus DBD di Kabupaten Kapuas. Padahal di tahun 2017 hanya terdapat 46 kasus.

Atas dasar itu, menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas, Apendi, pada tahun ini ada kemungkinan terjadi peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD).

“Evaluasi yang kita lakukan selama tiga bulan ini sudah ada 26 kasus DBD, sedangkan tahun 2017 hanya ada 46 kasus. Jadi, ada kemungkinan peningkatan kasus DBD tahun ini, untuk itu perlu kita lakukan antisipasi bersama dengan melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN),” katanya, baru-baru ini.

Menurut Apendi, gerakan satu rumah satu jumantik juga merupakan bagian dari upaya pemberantasan sarang nyamuk dengan 3M plus yaitu menguras, menutup dan mendaur ulang ditambah menghindari gigitan nyamuk.

“Jadi, kita harapkan seluruh masyarakat melakukan PSN, dan kita juga melatih dan mendidik petugas jumantik yang kita ambil dari kades jumantik yang siap satu rumah satu juru jumantik. Dengan begitu DBD bisa kita atasi karena sebelum menjadi KLB kita sudah lakukan pencegahan dulu,” terang Apendi.

Gerakan satu rumah satu jumantik sendiri dimaksudkan untuk mengajak setiap keluarga dan seluruh masyarakat agar mencegah munculnya perindukan nyamuk Aedes aegypti di rumah atau di tempat kerja masing-masing. (SRI HAYATI/B-2)

Berita Terbaru