Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Denpasar Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

SKW II Pangkalan Bun Terima Penyerahan Orangutan dan Buaya Dari Warga

  • Oleh Wahyu Krida
  • 16 Mei 2018 - 18:56 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Dua satwa dilindungi yaitu orangutan dan buaya, kembali  diterima oleh Seksi Konservasi Wilayah (SKW) II Pangkalan Bun dari warga Seruyan, Senin (15/5/2018).

Orangutan jantan berusia 11 tahun bernama  Ogeng itu diserahkan oleh Gofur seorang warga Desa Mugi Penyuhu RT 01, Kecamatan Rantau Pulut, Kabupaten Seruyan.

Sedangkan buaya berjenis sinyulong atau buaya sapit dengan panjang sekitar dua meter  ini diserahkan oleh Alwi selaku Kepala Keamanan PT BJAP 2, usai buaya tersebut tersangkut jaring yang terpasang di Sungai Mengkahing yang berada di sekitar perusahaan, Senin (15/5/2018) sekitar pukul 08.00 WIB.

Kepala SKW II Pangkalan Bun BKSDA Kalteng Agung Widodo, Rabu (16/5/2018) menjelaskan bahwa saat ini dua satwa tersebut telah berada di Kantor SKW II Pangkalan Bun.

"Berdasarkan keterangan Pak Gofur, warga Kecamatan Rantau Pulut,  orangutan tersebut ditemukanya sekitar tahun 2007 waktu usia orangutan itu masih 5 bulan," jelas Agung.

Menurut keterangan Gofur, lanjut Agung, orangutan itu ditemukan disekitar PT  Mentaya, Kecamatan Bukit Sentuwai, Kabupaten Kotim.

"Menurut Pak Gofur saat itu terjadi kebakaran hutan yang hebat serta pembukaan lahan perkebunan kelapa sawit oleh PT Mentaya. Merasa kasihan dengan bayi  orangutan berusia 5 bulan yang ditemukannya sendirian, Pak Gofur kemudian membawanya kerumahnya," jelas Agung.

Orangutan yang diberinya nama Ogeng ini kemudian dipeliharannya hingga saat ini  berusia 11 tahun.

"Sepertinya orangutan  tersebut harus menjalani rehabilitasi terlebih dahulu di Orangutan Care Center Quarantine (OCCQ) Desa Pasir Panjang agar sifat liarnya muncul kembali sebelum dilepas liarkan. Karena saat dipelihara Pak Gofur orangutan tersebut sangat jinak, bahkan makanannya juga hampir sama dengan manusia yaitu susu, nasi, buah pepaya pisang, serta nasi bercampur sayur," jelas Agung.

Kemudian untuk buaya sinyuong tersebut, lanjut Agung, setelah diserahkan oleh kepala Keamanan PT BJAP II saat ini sudah berada di kandang transit di Kantor SKW II Pangkalan Bun.

Berita Terbaru