Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pelabuhan Kumai Masuk Golongan Terbesar Dalam Hal Turun Naik Penumpang

  • Oleh Wahyu Krida
  • 28 Mei 2018 - 14:02 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Ada yang menarik disampaikan oleh Kepala Biro Umum Sekjen Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adi Karsyaf tentang Pelabuhan Laut Panglima Utar Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Dia menyebut Pelabuhan Panglima Utar tergolong salah satu yang paling besar bila ditinjau dari segi turun naik penumpang angkutan laut bila dibandingkan dengan pelabuhan lain di Indonesia.

"Sepengetahuan saya paling besar turun naik penumpang adalah Pelabuhan Batam, kemudian Pelabuhan Tanjung Mas Semarang dan disusul oleh Pelabuhan Kumai," jelas Adi didampingi Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kumai Wahyu Prihanto, Senin (28/5/2018).

Menurutnya hal itulah yang bakal menjadi pertimbangan untuk menaikkan kelas Pelabuhan Kumai yang saat ini masih tergolong kelas IV.

"Bila melihat kondisi yang ada saya rasa Pelabuhan Kumai sudah layak untuk ditingkatkan kelasnya. Nantinya Dirjen Perhubungan Laut (Hubla) Kemenhub akan melakukan assesment dalam hal kenaikan kelas tersebut. Karena bila dilihat sekarang ada pelabuhan lain yang dianggap sudah melemah dalam hal jumah turun naik penumpang, tentunya akan kita sesuaikan. Demikian juga yang saat ini sudah semakin bertambah, maka akan kita tingkatkan kelasnya," jelasnya.

Dia menjelaskan kedatangannya ke Pelabuhan Kumai saat ini melaksanakan perintah presiden dan Menhub guna mengkoordinasikan persiapan mudik lebaran 2018.

"Sesuai perintah pak menteri, maka persiapan pelaksanaan menyambut arus mudik dan arus balik ini sudah sekak lama kita persiapkan. Karena kita ingin pelaksanaan arus mudik tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. Karena itulah kita sudah melalukan pengecekan secara langsung, Minggu (27/5/2018) malam saat kedatangan kapal untuk mememastikan semuanya berjalan lancar," tandasnya. (YUDA/B-6)

Berita Terbaru