BORNEONEWS, Tamiang Layang - Plt Bupati Barito Timur, Suriansyah mengatakan sebagai bentuk keperdulian pemerintah kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya dibidang kesehatan, maka seluruh warga sudah ditanggung melalui BPJS Kesehatan.

"Program ini sebagai bentuk untuk merealisasikan program kerja selama lima tahun pemeritahan 2013-2018," katanya, Kamis (21/6/2018).

Dijelaskan pemberlakuan program ini sudah berlaku sejak 1 Febuari 2018 dan semua biaya berobat ditanggung pemerintah daerah melalui program BPJS.

Program pemerintah pusat tidak semuanya dapat mengakomodir Jaminan Kesehatan Nasional dan Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) kepada seluruh masyarakat, sehingga solusinya Pemerintah Barito Timur harus menggantinya dengan program Jamkesda menjadi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

"Sejak menjabat sebagai Bupati dan wakil bupati Bartim, kami telah sepakat untuk berkomitmen bahwa warga Bartim ditanggung jawab penuh melalui program BPJS," bebernya.

Suriansyah menambahkan Pemkab Bartim sudah melakukan pendataan ulang untuk memastikan bahwa seluruh elemen masyarakat bisa tercover secara keseluruhannya.

"Demi terwujudnya Bartim sehat maka semua warga Bartim, dari usia anak-anak sampai dewasa telah ditanggung melalui program BPJS," tandasnya. (PRASOJO EKO APRIANTO/B-6)