Bawaslu Kobar Amankan 193 Eksemplar Tabloid Indonesia Barokah
- 04 Februari 2019 - 15:50 WIB
Total tabloid yang berhasil diamankan berjumlah 193 eksemplar. Rinciannya yaitu 87 amplop tujuan Kabupaten Kobar, 53 amplop tujuan Kabupaten Lamandau dan 53 amplop tujuan Kabupaten Sukamara.
Penyelidikan Tabloid Indonesia Barokah Dilakukan Mabes Polri
- 31 Januari 2019 - 21:32 WIB
Dari hasil koordinasi dengan dewan pers, isi dalam tabloid itu bukanlah produk jurnalistik.
Kabid Humas Polda Kalteng: Tabloid Indonesia Barokah Bukan Karya Jurnalistik
- 31 Januari 2019 - 13:58 WIB
Tabloid tersebut nyaris beredar di Kalteng. Rencana tujuan peredaran adalah 7 kecamatan di Kapuas dan Barito Utara
Semua Elemen Harus Jadi Garda Terdepan Jaga Keamanan
- 31 Januari 2019 - 12:08 WIB
Wakil Wali Kota Palangka Raya mengharapkan masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dengan adanya hal negatif yang tersebar.
Soal Tabloid Provokatif di Palangka Raya, Umi Mastikah Imbau Masyarakat Lebih Jeli
- 31 Januari 2019 - 10:56 WIB
Wakil Wali Kota mengimbau kepada masyarakat untuk lebih jeli dalam menyerap semua berita.
Tidak Ada Tabloid Indonesia Barokah Beredar di Pulang Pisau
- 30 Januari 2019 - 19:30 WIB
Bawaslu Kabupaten Pulang Pisau hingga saat ini belum menemukan peredaran atau kiriman Tabloit Indonesia Barokah.
Begini Penjelasan Kabid Humas Soal Temuan Tabloid Indonesia Barokah
- 30 Januari 2019 - 06:10 WIB
Polda Kalteng mengamankan 119 sampul dengan total 357 eksemplar Tabloid Indonesia Barokah yang diduga berisi menyudutkan salah satu pasangan calon presiden.
Begini Kata Pegawai Kantor Pos Soal Temuan Tabloid Indonesia Barokah
- 29 Januari 2019 - 22:10 WIB
Sebanyak 119 sampul berisikan 357 eksemplar Tabloid Indonesia Barokah telah diamankan di Polda Kalteng.
Bawaslu Kapuas Tingkatkan Koordinasi untuk Antisipasi Peredaran Tabloid Indonesia Barokah
- 29 Januari 2019 - 15:42 WIB
Isi atau konten berita di Tabloid Indonesia Barokah mendiskreditkan salah satu pasangan calon presiden
Bawaslu Tingkatkan Koordinasi dengan Polri Pasca Temuan Tabloid Indonesia Barokah
- 29 Januari 2019 - 14:32 WIB
Ada dugaan tabloid tersebut berisikan kampanye negatif menyudutkan salah satu pasangan calon presiden