Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Surya Dikenal sebagai Residivis dan Preman Muara Teweh

  • Oleh Ramadani
  • 19 Februari 2017 - 13:40 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh - Surya Romadhon (47), pembunuh Muhammad Syarif (23), selama ini tercatat sebagai residivis dan dikenal sebagai preman di Muara Teweh, ibukota Kabupaten Barito Utara (Barut).

'Surya memang pernah beberapa kali masuk penjara. Kasus terakhir perkara pencurian,' terang Kepala Lembaga Pemasyarakatan (LP) Klas IIB Muara Teweh, M Yahya, Minggu (19/2/2017).

Surya menombak Syarif di kawasan Pasar Bebas Banjir (PBB) Muara Teweh, Kamis (15/2) lalu. Pada akhirnya Surya juga tewas dalam peristiwa itu karena ia juga terkena tusukan tombak di dada tepat mengenai jantungnya yang dilakukan oleh Anwar Syhadat (26).

Sejumlah pedagang di sana mengatakan, sebelum peristiwa itu terjadi Surya sempat teriak-teriak dan sesumbar, kalau nantinya akan ada yang mandi darah di pasar itu. Namun saat itu belum ada yang tahu kalau yang dibidik adalah Syarif.

Sebagai seorang residivis dan preman keseharian dan saat kemana-mana ia memang selalu membawa senjata tajam. Dia bahkan juga pernah sempat hendak bentrok terhadap rekannya sendiri yang merupakan sesama juru parkir di pasar itu.

Kini Jenazah surya telah dimakamkan di Muara Teweh, sedangkan jenazah Syarif dibawa keluarganya ke Amuntai, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk dikebumikan di sana.

Sedangkan Anwar Syhadat harus mempertanggungjawabkan perbutannya yang telah menghilangkan nyawa Surya dalam kejadian itu.(RAMADHANI/B-5)

Berita Terbaru