Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Heli MI8 Mulai Bom Lahan dan Hutan yang Terbakar

  • Oleh Wahyu Krida
  • 23 September 2017 - 13:30 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Helikopter MI8 nomor registrasi EY-225 yang tiba di Lanud Iskandar Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat pada 21 September lalu, hari ini sudah mulai bertugas. Helikopter tersebut mulai melakukan water bombing (pengeboman air) pada hutan dan lahan yang terbakar.

Kasi Pencegahan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kotawaringin Barat (BPBD Kobar) Pahrul Laji menjelaskan, menidaklanjuti informasi hotspot dari pantauan radar, Sabtu (23/9/2017) helikopter tersebut mulai menjatuhkan bom air di wilayah Kabupaten Lamandau.

"Terdapat 19 titik hotspot di Desa Batang Kawa dan sekitarnya yang berada di Kabupaten Lamandau. Untuk itulah, heli diberangkatkan guna melakukan water bombing di lokasi tersebut," jelas Fahrul.

Menurut Fahrul, sesuai dengan rencana tugas, heli tersebut akan beroperasi di lima kabupaten sekaligus, yakni Kobar, Sukamara, Lamandau, Seruyan, dan jika terjangkau hingga Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

"Heli yang diawaki dengan Pilot Sydykov dan Co-pilot Malik ini mampu terbang dengan waktu maksimal 4 jam dengan muatan air mencapai 3 ribu liter. Heli ini ditujukan untuk melakukan pemadaman karhutla di lokasi yang sulit dijangkau melalui darat, termasuk Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) dan Suaka Margasatwa (SM) Lamandau," jelasnya. (WAHYU KRIDA/B-2)

Berita Terbaru