BORNEONEWS, Sampit - Semarak dan ramainya gelaran pawai obor yang di laksanakan di Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), di apresiasi oleh legislator di daerah ini. 

Bahkan Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotim Dadang Siswanto mengusulkan agar pawai obor tersebut dimasukkan dalam kalender wisata di daerah ini. 

"Pawai obor bisa dijadikan wisata religi setiap tahunnya. Karena bukan perayaan biasa, namun sudah menjadi bagian tradisi secara turun-temurun," ujar Dadang, Selasa, 12 Juli 2022. 

Pawai obor memang sudah lama dikenal dan rutin dilaksanakan di Kecamatan Baamang. Tradisi ini biasanya dilaksanakan untuk memeriahkan hari besar Islam seperti malam hari raya dan tahun baru Islam.

Seperti pada Sabtu, 12 Juli 2022, pawai obor kembali digelar dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah. Yang diikuti sekitar 2.000 peserta dari kalangan pelajar, mahasiswa, pegawai negeri, serta masyarakat umum. 

Pawai obor tersebut disambut sangat meriah oleh masyarakat. Karena beberapa tahun terakhir event ini tidak bisa digelar, lantaran kasus COVID-19 saat itu sedang tinggi. Kini kasus penularan virus mematikan itu sudah melandai sehingga pawai obor bisa digelar.