Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kerugian Travel dan Truk Capai 38 Juta

  • Oleh Agus Fataroni Mustova
  • 20 Desember 2022 - 18:50 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Nasib kurang mujur yang dialami tenaga kerja warga NTT juga berdampak pada meruginya pihak travel dan sopir truk. Tercatat, ada 5 travel dan 1 truk yang mengalami kerugian mencapai Rp38 juta. 

Sebelumnya, warga tersebut berangkat dari Kalimantan Barat (sebelumnya bekerja di Kalbar) setelah dijanjikan seseorang bekerja di Kotawaringin Timur. Mereka berangkat menggunakan travel dan truk itu.  

Koordinator Travel, Suraji mengatakan, dirinya menerima carteran dari salah seseorang yang menyebut bernama Bambang untuk mengantarkan 48 orang ke Kotim. Ia dijanjikan akan dibayar setelah penumpang sampai tujuan.

"Kerugian keselurahan sekitar Rp38 juta baik untuk pembayaran travel juga untuk 1 truk yang membawa barang-barang para penumpang ini," katanya, Selasa 20 Desember 2022.

"Awal mulanya saya dihubungi pak Bambang dan menawarkan carteran penumpang sebanyak 31 orang dewasa dan 17 anak-anak, untuk pembayaran nanti diselesaikan saat sampai di tempat tujuan," tambahnya.

Dia melanjutkan, dirinya dijanjikan pembayaran sebesar Rp950 per orang dan pembayaran diselesaikan di tempat tujuan. Namun ketika sampai di Sampit, mereka diarahkan lagi menuju Kota Palangka Raya, di salah satu kantor perusahaan.

"Saat semua sampai di tujuan, saya menghubungi lagi yang bersangkutan namun begitu terkonfirmasi, telphone langsung ditutup dan nomor saya diblokir hingga saat ini," jelasnya.

Bahkan menurut keterangan Suraji, para penumpang ini juga ditanggung makan dan minumnya saat berada di perjalanan, karena sebagian besar penumpang ada yang sama sekali tidak membawa uang.

"Saat kita brangkat juga, kita diminta untuk membayarkan makanan mereka saat di perjalanan dan dibuatkan kwitansi sebagai bukti nantinya akan diselesaikan pembayrarannya saat selesai di lokasi," demikian Suraji menyampaikan. (AGUS/B-7)

Berita Terbaru