Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Cegah TPPO, Sosialisasi Secara Masif Perlu Dilakukan

  • Oleh Donny Damara
  • 17 Juli 2023 - 17:30 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Dalam upaya mencegah kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO), Ketua Komisi III DPRD Kalteng, Siti Nafsiah mengatakan sosialisasi secara masif terkait itu perlu dilakukan oleh pemda baik provinsi, kabupaten dan kota di Kalteng agar tidak semakin meluas.

"Saya menilai perlu adanya sosialisasi yang masif sampai tingkat bawah. Hal ini penting sebagai upaya pencegahan TPPO. Mungkin bisa lebih maksimal lagi kalau bisa didirikan posko pengaduan dan pengaduan online untuk mendata pengaduan TPPO," ucapnya, Senin, 17 Juli 2023.

Ia mengungkapkan, selama ini pelaku TPPO biasanya menargetkan masyarakat kalangan ekonomi lemah yang minim pengetahuan sebagai korban TPPO. Para korban diiming-imingi menjadi pekerja migran Indonesia untuk bekerja di luar negeri dengan penghasilan yang cukup menjanjikan.

Maka dari itu, dalam upaya pencegahan pemerintah bisa memaksimalkan peran lurah atau kepala desa, hingga ke RT/RW untuk memberikan informasi dan sosialisasi ke warganya mengenai persyaratan untuk menjadi pekerja migran Indonesia yang benar, sehingga tidak terjebak menjadi korban TPPO.

"Pemda melalui instansi terkait juga harus menjalankan fungsi pengawasan. Periksa perizinannya, jika sudah tidak berlaku maka segera ditutup. Cek juga bagaimana perusahaan tersebut memberlakukan pekerja migran yang akan diberangkatkan. Pastikan juga untuk menginformasikan dengan jelas perusahaan mana saja yang betul-betul penyalur tenaga kerja terutama ke luar negeri," ujarnya.

Tidak lupa ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada jika menerima tawaran pekerjaan, apalagi sampai harus ke luar negeri. Pastikan terlebih dahulu bahwa penyalur tenaga kerja ke luar negeri itu benar-benar terdata legal dan tidak bermasalah.

"Tidak bisa kita pungkiri bahwa setiap orang itu memerlukan pekerjaan. Tapi tetap harus waspada, jangankan kerja di luar negeri, tawaran kerja di dalam negeri juga berpotensi TPPO. Maka dari itu perlu sosialisasi agar masyarakat tahu apa modusnya, bagaimana langkah waspadanya, dan cara menghindarinya," tandasnya. (DONNY D/Y)

Berita Terbaru