Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kabut Asap Meningkat, SMAN 1 Tamiang Layang Ubah Jam Belajar

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 01 Oktober 2023 - 18:50 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Peningkatan kabut asap di Kabupaten Barito Timur dalam beberapa hari terakhir disikapi oleh SMA Negeri 1 Tamiang Layang dengan mengurangi jam belajar siswa serta menyampaikan imbauan protokol kesehatan untuk menghindari gangguan kesehatan akibat kabut asap.

Kebijakan tersebut selaras dengan isi Surat Edaran Pemprov Kalimantan Tengah dan Pemkab Barito Timur terkait dampak kabut asap.

"Satu jam pembelajaran yang biasa  dihitung 45 menit kami kurangi menjadi 35 menit saja. Kemudian, waktu masuknya sesuai imbauan dinas pendidikan dimulai pukul 08.00 WIB," ucap Kepala SMA Negeri 1 Tamiang Layang, Istiqomah, Minggu, 1 Oktober 2023.

Dengan demikian pada hari Senin hingga Kamis siswa masuk kelas pukul 08.00 WIB dan pulang pada pukul 14.15 WIB, sedangkan  pada hari Jumat siswa masuk kelas pukul 08.00 dan pulang pukul 11.00 WIB.

"Pada hari Jumat siswa muslim yang akan melaksanakan salat Jumat kami pulangkan pukul 10.25 WIB, dan bagi siswa yang tidak salat jumat melaksanakan ibadah di sekolah sampai pukul 11.00 WIB," jelas Istiqomah.

Selain itu pada jadwal pembelajaran baru yang dikeluarkan SMA Negeri 1 Tamiang Layang tidak ada aktivitas upacara bendera Senin maupun senam pagi yang biasanya rutin dilaksanakan.

"Perubahan jadwal ini kami berlakukan hingga kondisi udara di Barito Timur kembali normal atau tidak ada kabut asap. Nanti kami juga akan mengeluarkan pemberitahuan kepada orang tua/wali siswa," kata Istiqomah.

Dia juga mengimbau para siswa agar selalu mengenakan masker, membawa bekal makanan dan botol air minum.

Sebelumnya Pejabat (Pj) Bupati Barito Timur Indra Gunawan mengeluarkan surat edaran Nomor 443,1/1242/DINKES.2023 tentang imbauan memakai masker, membatasi kegiatan luar ruangan serta pelarangan membakar sampah.

Dalam surat edaran tersebut dikatakan bahwa meski belum ditemukan kasus Infeksi Saluran Pernafasan Atas atau ISPA di Barito Timur akibat kabut asap yang mulai melanda Provinsi Kalimantan Tengah dalam beberapa minggu terakhir, namun masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan dini berdasarkan laporan surveilans sistem kewaspadaan dini.

Berita Terbaru