Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Gema Ramadan 1445 H, SMAN 5 Palangka Raya Hiasi Kehidupan dengan Alquran

  • Oleh Testi Priscilla
  • 17 Maret 2024 - 15:30 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Libur Khusus Puasa atau LKP Ramadan 1445 H di sekolah Kalteng dilaksanakan sejak 12-16 Maret 2024 dan para siswa baru akan masuk sekolah kembali Senin besok.

Namun bagi SMAN 5 Palangka Raya momen ini bukan berarti libur tanpa aktivitas di sekolah. Justru bulan penuh berkah ini dapat dimanfaatkan untuk menguatkan karakter keagamaan. Inilah yang digelar di SMAN 5 Palangka Raya. 

Program sekolah berupa penguatan karakter keagamaan ini berlangsung selama tiga hari, yakni pada tanggal 13 sampai dengan 15 Maret 2024.

Siswa dan guru sesuai agama yang dianutnya membentuk kelompok kegiatan masing-masing dengan menyesuaikan fasilitas yang ada, seperti ruang kelas dan aula. Guru Pendidikan Agama dan Budi Pekerti pun menjadi koordinator dalam kegiatan ini.

Salah satu kegiatan Penguatan Karakter Keagamaan di sekolah ini adalah Gema Ramadan dengan tema khusus "Hiasi Kehidupan dengan Al-Qur'an". Acara yang berlangsung di aula ini diikuti oleh ratusan siswa dan belasan guru muslim.

Kepala SMAN 5 Palangka Raya, M Ramli dalam rilisnya pada Minggu, 17 Maret 2024 menyatakan bahwa bulan suci Ramadan yang bertabur berkah dan magfirah harus diisi dengan kegiatan untuk lebih meningkatkan kualitas keimanan yang membentuk pribadi berakhlak mulia dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt. Salah satu yang sangat penting dilakukan adalah memperbanyak membaca, memahami, dan mengamalkan Alquran.

"Mari kita hiasi kehidupan sehari-hari dengan Alquran sebagai pedoman hidup kita. Dengan mempelajari kitab suci ini dan mengamalkannya kita akan tertuntun menjadi pribadi yang kuat karakter keagamaannya atau berakhlakul karimah. Berkaitan dengan itu, saya mengajak kita semua untuk menjadikan momen Ramadan ini sebagai upaya meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt," kata Ramli penuh motivasi.

Gema Ramadan di aula pun diisi salat duha dan salat Zuhur berjemaah dan kegiatan tadarus Al-Qur'an. Siswa dalam kelompok membaca dan menyimaknya dengan didampingi guru pendamping.

Tausiah seputar makna ibadah Ramadan juga berlangsung. Guru Pendidikan Agama Islam, Irfan, dan Ferdana Halim tampil memberikan tausiah. Tema hikmah salat dan keteladanan Khulafaur Rasyidin pun menjadi pelajaran berharga yang harus diambil hikmahnya.

"Semoga Gema Ramadan 1445 H dalam Libur Khusus Puasa dapat memperkuat karakter keagamaan para siswa. Tentu kita berharap dan mendukung bahwa para siswa sebagai generasi penerus harus menjadi sosok yang berkarakter mulia yang akan dapat membangun kemaslahatan dalam kehidupan ini," tuturnya. (TESTI PRISCILLA/H)

Berita Terbaru