Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Penertiban Jalan Garuda Palangka Raya Setelah Lebaran

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 29 Juni 2016 - 12:10 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Penertiban Jalan Garuda Palangka Raya kembali menjadi jalur hijau, ditunda. Tadinya direncanakan paling lambat Juni 2016, dialihkan ke Juli 2016, setelah lebaran Idul Fitri 1437 Hijriyah. Dengan begitu, pembatalan rencana penertiban kawasan itu, hanya rumor belaka.

 'Penertiban tetap jalan kok. Kita tunda setelah lebaran baru dilakukan,' ungkap Kepala Dinas Cipta Karya Tata Ruang dan Perumahan (Disciptarum) Kota Palangka Raya, Rojikinnor kepada Borneonews, di Palangka Raya, Selasa (28/6/2016). 

Sejalan dengan itu, rencana Disciptarum Palangka Raya lainnya di sepanjang jalan Yos Sudarso juga dilakukan, yakni penggeseran pedagang kuliner malam menjadi konsep taman. Langkah ini setelah boulevard yang sudah berdiri di jalur kiri dari arah bundaran besar.

Nantinya, kiri dan kanan sepanjang Jalan Yos Sudarso dari arah bundaran besar itu akan menjadi ruang terbuka hijau (RTH) dengan konsep taman, bebas dari aktivitas perdagangan. Maskot kuliner malam Palangka Raya itu akan disiapkan kompleks tersendiri di Jalan yang sama tetapi berada di ujung atau sekitar Universitas Palangka Raya.

'Itu juga akan kita lakukan, namun kalau yang di situ menunggu penyiapan lahan relokasi di Yos Sudarso Ujung dulu. Ya doakan semoga tahun ini juga sudah selesai,' ungkap Kepala Disciptarum Palangka Raya, Rojikinnor.

Seperti diberitakan sebelumnya, langkah penyiapan eksekusi Jalan Garuda menjadi ruang terbuka hijau berkonsep taman sudah dilakukan. Salah satunya dengan menghentikan pungutan bagi pedagang bunga sepanjang Jalan Garuda sebelah kiri dari Simpang Tjilik Riwut menuju perempatan Rajawali. Selama ini mereka dipungut biaya oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya, kini tidak lagi. (M. MUCHLAS ROZIKIN/N).

Berita Terbaru