BORNEONEWS, Kotim - Dua sahabat, Ahmad Rifangi (26) dan Sudarmanto (26) selamat, meski mobil pikap KH 8590 AF yang mereka kendarai, hangus terbakar, Minggu (7/8/2016). Warga Jalan Patimura, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya itu, terselamatkan dari amukan api yang membakar mobilnya, di Jalan Tjilik Riwut Km 53, Desa Rubung Buyung, Kecamatan Cempaga Hulu. 

'Terbakarnya mobil tersebut setelah sang sopir Ahmad menghindari bertabrakan dengan truk, hingga masuk parit. Api langsung muncul dan dengan cepat membakar mobil tersebut,' ujar Kapolsek Cempaga Hulu, Ipda Harno, Senin (8/8/2016).

Harno menjelaskan, belum mengetahui pasti penyebab mobil terbakar. Namun diduga kuat adanya percikan api yang timbul saat mobil itu masuk parit, sehingga api langsung menyambar tangki bensin.

Saat itu, korban bersama temannya berangkat dari Sampit menuju Palangka Raya, sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu kondisi jalan terbilang sepi, sehingga korban memacu kendaraannya dengan kecepatan cukup tinggi.

Sesampainya di Desa Rubung Buyung, mobil berselisihan dengan sebuah truk yang datang dari arah Palangka Raya. Karena jaraknya sudah cukup dekat, membuat korban banting stir ke sebelah kiri jalan, hingga menabrak rambu-rambu lalu lintas dan juga langsung masuk parit.

Setelah kejadian itu, penderitaan korban tidak sampai di situ. Mobil langsung mengeluarkan api dan membakar pikap tersebut.

'Tidak ada korban tewas dalam kejadian tersebut. Namun atas kejadian itu, korban mengalami kerugian sekitar Rp65 juta,' ungkap Harno. (M. HAMIM/N).