BORNEONEWS, Sukamara ' Kader antinarkoba Kabupaten Sukamara periode 2016-2018 resmi dikukuhkan oleh Kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Sukamara, Windu Subagio, di Gedung Gawi Barinjam, Rabu (7/9/2016), Dengan begitu para kader diharapkan ikut berperan dalam memutus peredaran gelap narkoba, sehingga daerah berjuluk Bumi Gawi Barinjam  ini bisa bebas dari peredaran narkoba sesuai rencana pencanangan program Sukamara Bbersih Narkoba 2018.

Bupati Sukamara, Ahmad Dirman dalam sambutannya mengakatan, BNK Sukamara sebagai bagian dari aparat negara yang diberikan tugas dan tanggungjawab berat namun mulia dalam melakukan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, harus mampu melaksanakan tugas ini dengan baik demi kemajuan Sukamara yang sejahtera, bebas dari narkotika.

'Badan Narkotika Kabupaten Sukamara sudah mencanangkan program 'Sukamara Bersih Narkoba 2018', tentunya dalam mewujudkan program tersebut BNK Sukamara beserta para pengurus kader anti narkoba yang baru saja dilantik ini, harus mampu bersinergi merumuskan dan menerapkan metode, terobosan serta strategi yang kreatif, inovatif dan tepat sasaran,' kata Ahmad Dirman.

Ahmad Dirman optimistis dengan kemampuan dan kerja sama tim yang baik akan mampu membangun organisasi menjadi semakin berkualitas dan dipercaya masyarakat dalam melaksanakan pencegahan dan pemberantasan narkotika. 'Semoga dengan kepemimpinan pengurus yang baru ini, para kader anti narkoba Kabupaten Sukamara semakin eksis dan mampu menyatukan  langkah  tindak dalam menggerakkan seluruh komponen masyarakat menuju 'indonesia  bebas narkoba' dan 'sukamara bersih narkoba tahun 2018'.' Harap Bupati Sukamara.

Kepala Badan Narkoba Kabupaten (BNK) Sukamara, Windu Subagio mengatakan dalam upaya pencegahan peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Sukamara, BNK akan terus melakukan berbagai strategi. Salah satunya dengan pengembangan kader ant narkoba ini dengan membentuk tim relawan di setiap kecamatan.

'Ke depan kita akan terus kembangkan dan mencari kader-kader dalam memutus rantai peredaran narkoba diwilayah kita' ujar Windu Subagio.

Menurut dia peredaran narkoba ini memiliki jaringan luas bahkan sudah merambah disetiap kecamatan,sehingga strategi BNK pula nantinya akan menjangaku hingga tingkat kecamatan- kecamatan, yang mana selama ini dirinya menilai upaya pencegahan peredaran narkoba masih terbilang kurang.

'Kita memang sudah melakukan namun ini masih kurang tersentuh dan perlu ditingkatkan kembali,' ucap Windu Subagio.

Menurut Ketua BNK Sukamara kurang optimalnya usaha BNK dalam menangani pencegahan peredaran narkoba di tingkat kecamatan disebabkan terbatasnya jangakauan dan gerak oprasional BNK dalam mencegah peredaran narkoba di tingkat kecamatan.

'Kita akan terus tingkatkan agar setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Sukamara dapat terjangkau oleh BKN Sukamara, sehingga peredaran narkoba di wilayah kita bisa terputus' ungkap Kepala BNK Sukamara, Windu Subagio. (NORHASANAH/N).