Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Warga Barito Utara Juga Keluhan Pemasangan Jaringan Listrik PLN

  • Oleh Ramadani
  • 20 Oktober 2016 - 17:00 WIB

BORNEONEWS, Barito Utara - Keluhan atas bermasalahnya pemasangan jaringan baru listrik juga disuarakan masyarakat Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah. Terutama karena pihak PLN menargetkan pemasangan jaringan dengan daya 1.300 Watt. Padahal, banyak warga yang menginginkan cukup 900 Watt.

"PLN hendaknya tidak memaksakan pemasangan listrik dengan daya 1.300 Watt. Pemasangan listrik hendaknya sesuai permintaan pelanggan," kata anggota DPRD Barito Utara, H Tajeri, di Muara Teweh, Kamis (20/10/2016).

Menurut Tajeri, pemasangan listrik berdasarkan peraturan jual beli, sesuai keinginan pelanggan. Karena itu, kata dia, pihak PLN harus mengikuti keinginan pelanggan apabila ingin memasang jaringan dengan daya 900 watt. Apalagi menurut Ketua Komisi C DPRD Barut itu, pada masa perekonomian yang saat ini anjlok, tentunya masyarakat tidak ingin dibebankan lagi oleh biaya jaringan listrik.

Selain itu juga, kata Tajeri, masyarakat juga dibebankan pada biaya pemasangan yang sangat tinggi yakni mencapai Rp3.000.000 per pemasangan, hal ini tentunya sangat tidak realistis dengan biaya pemasangan yang sesuai aturan. "Diduga ada permainan dalam pemasangan jaringan listrik ke rumah masyarakat yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu.' (RAMADANI/N).

Berita Terbaru