Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Polsek Ketapang Ingatkan Pedagang Waspadai Peredaran Uang Palsu Jelang Natal dan Tahun Baru

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 19 Desember 2016 - 16:13 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Polsek Ketapang mengingatkan masyarakat terutama pedagang untuk mewaspadai peredaran uang palsu (upal) menjelang perayaan natal dan tahun baru. Tidak menutup kemungkinan ada yang memanfaatkan momen tersebut untuk beraksi menyebarkan uang palsu.

'Memang belum ada hingga saat ini, namun harus diantisipasi sebelum menjadi korban peredaran upal tersebut,' ujar Kapolres Kotim, AKBP Hendra Wirawan melalui Kapolsek Ketapang AKP Edia Sutanta, Senin (19/12/2016).

Edia mengungkapkan, masyarakat terutama pedagang harus lebih teliti dalam menerima uang dari pembeli, karena bisa saja salah satu dari mereka menggunakan uang palsu. Sehingga bisa teridentifikasi, dan tidak menjadi korban.

Kata Edia, pedagang juga harus bisa membedakan antara uang palsu dan asli. Yang pasti perhatikan 3D, dilihat, diraba, dan diterawang. 'Kalau menemukan upal, segera saja laporkan kepolisi, sehingga bisa ditindaklanjuti.'   

Selain itu, mereka tidak hanya melakukan himbauan kepada warga, namun juga melakukan minimalisir dengan patrol secara rutin. Terutama di pusat perbelanjaan, dan pasar-pasar tradisional.  

'Tentu patroli rutin kami lakukan, sebagai dasar antisipasi tindak kejahatan di wilayah hukum kami,' lanjut Sutanta.

Sementara di wilayah Ketapang, ada beberapa titik yang berpotensi menjadi penyebaran uang palsu. Di antaranya SPBU, pasar tradisional, pusat perbelanjaan, warung, dan juga sejumlah pedagang makanan di pusat keramaian seperti Taman Kota, dan Ikon Kota Patung Jelawat. (M. HAMIM/N).

Berita Terbaru