Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Nelayan Teluk Sampit Tidak Melaut Karena Gelombang Tinggi

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 26 Desember 2016 - 14:58 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Ratusan nelayan yang bermukim di Desa Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), tidak dapat melaut, mencari ikan, karena gelombang tinggi. Kondisi itu terjadi sejak hampir sebulan terakhir. Hampir semua warga di desa itu bekerja sebagai nelayan, sehingga sangat berpengaruh terhadap perekonomian mereka. Apalagi diperkirakan gelombang laut tinggi hingga Januari 2017.

'Terpaksa untuk perahu kecil milik warga diparkirkan di pinggir pantai, maupun di sekitar rumah mereka masing-masing. Karena mereka tidak berani mencari ikan dengan kondisi gelombang laut tinggi,' ujar Kepala Desa Ujung Pandaran, Aswin Noor, Senin (26/12/2016).

Kondisi seperti itu sudah hampir setiap tahun mereka alami. Karena pencarian ikan rutin hanya bisa dilakukan sejak Januari hingga April saja dalam setahun. Sedangkan sisanya, mereka terpaksa hanya mengisi waktu dengan melakukan perawatan terhadap perau yang digunakan, serta merajut kembali sejumlah jaring yang rusak agar bisa digunakan untuk mencari ikan.   

'Memang hampir banyak nganggurnya, akibat gelombang tinggi tersebut. Sehingga hal itu sangat berpengaruh kepada pendapatan para nelayan,' ungkap Aswin.

Dengan kondisi seperti itu, dirinya juga sudah mengusulkan kepada Dinas Kelautan dan Perikanan Kotim, untuk dapat meperhatikan nelayan di desanya tersebut. Paling tidak, pemerintah daerah bisa memberikan pelatihan kepada warga bagaimana cara yang benar memelihara ikan ditambak.

'Dengan itu maka warga tetap bisa mendapatkan hasil yang maksimal, walaupun kondisi mereka tidak bisa melaut seperti saat ini,' harap Aswin.

Sementara untuk memenuhi kebutuhan hidup, sejumlah warga memilih mencari ikan dipinggiran pantai. Baik itu menggunakan alat pancing maupun penjaringan. (M. HAMIM/N).

Berita Terbaru