BORNEONEWS, Muara Teweh - Realisasi anggaran triwulan IV atau Desember 2016 belum seluruhnya memenuhi target yang telah disepakati bersama, yakni 98% untuk keuangan dan 100% untuk fisik.

'Sehingga ada deviasi sebesar 12,09% untuk keuangan dan 8,9% untuk fisik,' ungkap Sekda Barito Utara Jainal Abidin saat membacakan sambutan Bupati Nadalsyah pada Rapat Koordinasi Pengendalian dan Rapim Tepra di Aula Bapedda, Selasa (10/1/2017).

Masih dalam sambutannya, Sekda Jainal mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil evaluasi yang dilaporkan, realisasi APBD, baik belanja langsung maupun belanja tidak langsung, yang bisa dicapai sampai dengan akhir triwulan IV tahun anggaran 2016 sebesar 85,08% dan untuk keuangan serta fisik 91,00%.

Adapun untuk dana APBN berupa tugas pembantuan yang dikelola empat SKPD dapat terealisasi sebesar 95,14%, sedangkan untuk keuangan dan fisik 100%.

Untuk urusan bersama yang dikelola satu SKPD, realisasi keuangan dan fisik juga mencapai 100%. Namun, untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik yang dikelola 10 SKPD, realisasi keuangannya hanya 77,53% dan fisik 94,61%.

'Sementara itu, DAK non fisik yang dikelola tiga SKPD terealisasi 60,02% untuk keuangannya dan fisiknya 100%,' imbuhnya.

Adapun untuk Program Mamangun Mahaga Lewu (PM2L) pada enam SKPD, terealisasi 60,85% untuk keuangan dan 65,49% untuk fisik. (RAMADHANI/B-3)