BORNEONEWS, Pulang Pisau - Para petani di Pulang Pisau mengharapkan agar harga karet tetap stabil. "Mudah-mudah tidak anjlok lagi dan tetap stabil seperti ini sudah agak lumayan," kata Lampang, warga Kecamatan Kahayan Hilir, (17/2/2017).

Dia mengatakan harga karet sekarang mulai dari Rp9.000 hingga Rp10.000 per kilo gram. Harapannya dengan adanya harga yang stabil ini, masyarakat tetap gairah untuk memelihara kebun karet.

Dikatakan, banyak masyarakat yang mulai meninggalkan karet, dan beralih ke tanaman perkebunan lainnya yang dinilai lebih menjanjikan seperti sengon. "Kita juga tidak tahu ke depan, apakah bahan baku karet ini akan sangat dibutuhkan atau seperti apa, karena jika terjadi defisit bahan baku, otomatis harga karet dari masyarakat akan naik," ujarnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pulang Pisau, Slamet Untung mengharapkan harga karet tetap stabil, sehingga petani bisa sejahtera.

Dia mengatakan pemerintah kabupaten sangat mendukung pengembangan tanaman perkebunan, sebab prospek pengembangan perkebunan karet, sengon cukup menjanjikan, karena sudah didukung dengan sudah ada beberapa perusahaan pabrik karet, sehingga membuat harga karet relatif stabil.

Demikian juga tahun ini industri tanaman sengon akan dimulai sehingga masyarakat melalui produksi hutan tanaman rakyat dengan tanaman sengon akan dapat memberikan kesejahteraan. (JAMES DONNY/B-6)