Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Jembatan Karang Anyar Kembali Memakan Korban

  • Oleh Koko Sulistyo
  • 10 Maret 2017 - 17:00 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Jembatan Karang Anyar atau lebih dikenal dengan sebutan Jembatan Pialun, di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Mendawai, Kamis malam, pukul 20.40 WIB, kembali memakan korban. Pengendara roda dua itu terpental 20 meter dari jembatan.

Kerasnya benturan kendaraan dengan aspal mengakibatkan warga berhamburan keluar. Padahal, jarak antara lokasi kecelakaan dan rumah warga sekitar 150 meter.

Pengendara yang tidak diketahui identitasnya itu terkapar dan segera mendapat pertolongan warga. Ia menderita luka parah pada bagian tangan dan kaki, sementara kendaraan jenis vixion yang ditumpanginya rusak parah pada bagian depan dan samping belakang.

Menurut warga, pengendara tersebut melaju dari Pangkalan Bun menuju Desa Kumpai Batu Atas. Mungkin karena  kondisi jalan gelap, ia tidak mengetahui kalau di depannya ada jembatan yang rusak. Ia pun tidak bisa menguasai kendaraannya dan terpental.

Sementara itu, warga RT 22/08, Karang Anyar, Kelurahan Mendawai, Kamarudin mengungkapkan, kecelakaan yang terjadi bukan yang pertama. Seringkali terjadi kecelakaan tunggal di jembatan itu.

Kamarudin menuding, penerangan di lokasi jembatan kayu ulin yang minim serta kondisi jembatan yang amblas,lantainya patah menjadi faktor utama penyebab kecelakaan. "Kemarin itu tiga kali kecelakaan tunggal, jalan ini kan mulus jadi saat ketemu jembatan kaget," ungkap Kamarudin, Jumat (10/3/2017).

Ia berharap ada perhatian dari pemkab Kobar untuk memberi penerangan jalan umum serta perbaikan jembatan untuk meminimalis kecelakaan. (KOKO SULISTYO/B-2)

Berita Terbaru