Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Geger Broadcast Penculikan Anak Resahkan Orang Tua di Pangkalan Bun

  • Oleh Cecep Herdi
  • 19 Maret 2017 - 18:00 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pesan berantai (broadcast) melalui pesan blackerry messenger menggegerkan kalangan orang tua. Pasalnya, pesan yang diterima menginformasikan adanya mutilasi anak yang dilakukan oleh penculik yang menyamar sebagai pengemis di Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Arut Selatan, Pangkalan Bun.

"Saya dapat pesan ini kemarin, Sabtu (18/3/2017). Katanya peculik itu mengambil organ tubuh seperti mata dan jantung. Saya jadi takut karena punya anak kecil di rumah," kata Darawati, di Pangkalan Bun, Minggu (19/3/2017) sore ini.

Warga Pangkalan Bun lainnya, Fitriani juga mengungkapkan hal yang sama. Sambil menunjukkan isi pesan berantai itu kepada Borneonews, ia mengaku waswas jika informasi tersebur benar. "Katanya di daerah Bamban, anak kecilnya ditemukan warga. Saya dengar juga dari ibu-ibu di pengajian," akunya.

"Kalau pesan iti bohong jelas meresahkan mas, karena seperti saya ini takut setelah baca info seperti itu," lanjutnya.

Selain melalui broadcast, informasi penculikan anak juga belum lama ini santer beredar di Facebook. Beberapa pengguna Facebook yang berasal dari Pangkalan Bun menyebarkan status waspada penculikan anak oleh para penculik yang menyamar. (CECEP HERDI/B-10)

Berita Terbaru