Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Analis: Harga CPO Berpotensi Menguat Terbatas

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 15 Mei 2017 - 19:56 WIB

Analis: Harga CPO Berpotensi Menguat Terbatas

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pergerakan harga minyak sawit mentah (CPO) berpotensi menguat terbatas pada perdagangan Senin (15/5/2017).

Prediksi itu mengacu pada data yang menunjukkan ekspor minyak sawit, khususnya dari Indonesia, mengalami kenaikan pada kuartal satu 2017 dari periode yang sama tahun lalu.

"Namun, dengan mata uang ringgit yang menguat, kenaikan harga berpeluang terbatas," kata analis PT Monex Investindo Futures, Faisyal, dalam risetnya di Jakarta, Senin.

Volume ekspor minyak sawit Indonesia dilaporkan mencapai 8,02 juta ton pada kuartal pertama 2017. Level tersebut meningkat pesat dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya 6,49 juta ton.

Sementara itu, untuk pergerakan mata uang ringgit terpantau menguat sekitar 0,25% ke level 4.330 pada awal perdagangan Senin ini.

Nilai tukar ringgit yang menguat berpeluang membatasi kenaikan harga minyak sawit, karena itu akan membuat harga minyak sawit menjadi lebih mahal untuk para pembeli dengan mata uang lainnya.

Pada pukul 10:00 WIB, harga minyak sawit terpantau bergerak di level 2.675 ringgit per ton, menguat sekitar 0,9%. Rentang perdagangan potensial terlihat di antara level 2.640 ' 2.700 ringgit per ton.

Berita Terbaru