Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Hearing Pasar Mangkikit Memanas, PT HEJ Terancam Dijemput Paksa

  • Oleh Naco
  • 27 September 2017 - 16:30 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Hearing masalah pasar Mangkikit rencananya digelar Rabu (27/9/2017) di DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) dipimpin Ketua Komisi II DPRD Kotim, Rudianur, namun acara yang sempat memanas itu terpaksa ditunda.

Musababnya, setelah pihak pelaksana pekerjaan pasar yang pengerjaannya mangkrak, yakni PT Heral Eranio Jaya (HEJ) tidak hadir tanpa kejelasan. Padahal perusahaan ini sudah resmi diundang oleh lembaga dewan tersebut.

"Tidak ada gunanya kita melanjutkan hearing ini, lebih baik kita tunda saja, buat apa kita lanjutakan kalau pihak PT Heral tidak ada, karena kejelasannya ini ada di mereka," tegas Rudianur.

Padahal, semua instansi terkait, termasuk para pedagang sudah hadir sehingga mereka kecewa dengan tindakan dari PT HEJ tersebut. "Nanti kita surati lagi mereka, kalau tiga kali dipanggil tidak hadir nanti kita jemput paksa," tukas politisi partai Golkar tersebut, yang disambut tepuk tangan para pedagang.

Sejumlah pedagang meluapkan kekecewaannya saat itu karena sudah lama-lama menunggu kejelasan pembangunan pasar itu mereka tidak kunjung mendapatkan kepastian.

"Sudah 4 tahun kami menunggu namun tidak ada kejelasannya juga," kata salah seorang pedagang.

Masalah pasar Mangkikit memang sudah lama terjadi, pasalnya setelah para pedagang direlokasi ke kawasan Kodim 1015 Sampit Pemkab Kotim berjanji dalam setahun pasar mereka yang berlokasi di Jalan Antasari itu bakal rampung, di mana pengelolaannya melalui pihak ketiga yakni PT HEJ. Akan tetapi apa penyebab proyek itu mangkrak itulah sampai kini belum ada kejelasannya. (NACO/B-5)

Berita Terbaru