Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Aduh, Personel Dinas Perhubungan Ditarik dari Jembatan Pulau Telo!

  • 12 November 2017 - 21:00 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Seluruh Petugas Dinas Perhubungan ditarik dari pengawasan perbaikan jembatan Pulau Telo. Penarikan itu karena ada perselisihan terkait lolosnya angkutan kendaran yang melebihi kapasitas yang sudah disepakati hanya 10 ton yang bisa melintas.

Penarikan personel itu terungkap dalam surat yang dilayangkan pihak Dinas Perhubungan kepada pihak kontraktor PT Persada Nusantara Prima nomor:550/260/Dishub.2017.

Perwakilan PT Persada Nusantara Prima Suseno pun mengakui, pihaknya menerima surat pemberitahuan penarikan personel Dishub dari kegiatan pembatasan tonase angkutan. "Kami menerima surat penarikan personel Dishub pada Jumat(10/11/2017) dan kita maklumi saja, yang terpenting kami konsentrasi pada penyelesaiaan pekerjaan agar lebih cepat selesai," katanya.

Suseno mengamini adanya perselisihan antara personel Dishub dengan Satlantas terkait mobil angkutan tronton yang diloloskan, padahal tidak diperbolehkan. "Mungkin ini pemicu, akhirnya pihak Dishub menarik personel dari area jembatan Pulau Telo, mereka hanya bertugas di jembatan timbang portable di Basarang," terangnya.

Padahal lanjut Suseno, buku kir yang diperlihatkan hanya 8 ton, karena saat itu kondisi mobil tronton mau ke arah Palangka Raya dalam keadaan kosong tidak ada muatan. Tetapi permasalahan tersebut sudah diselesaikan. "Kalau saya tidak ikut campur urusan itu, yang terpenting keselamatan pekerja dan pekerjaan cepat rampung. Sebab jembatan ini merupakan salah satu akses penting bagi perekonomian Kalteng," tukasnya. (DJIMMY NAPOLEON/B-2)

Berita Terbaru